Banda Aceh masih pagi benar ketika azan subuh berkumandangan di telinga. Sayup sayup suara ponsel berbunyi. Ada panggilan berulang ulang rupanya. Entah kenapa akhir akhir ini cuaca malam Banda Aceh cukup sejuk. Membuat saya tidur dengan lelap. Kawan kawan dari Aceh Bus Lovers sejak kemarin sore bersengaja untuk meniatkan diri melihat kedatangan bus bus malam dari Medan di area Seulawah. Seulawah sendiri merupakan lintasan yang cukup menarik. Kontur tanah yang berbukit bukit membuat jalur dibuat seperti roller coaster. Bila kawan kawan di Riau punya lintasan Minas, di Jawa Barat ada Nagreg, di Sumatera Barat ada Kelok Sembilan, kiranya bolehlah kami berbangga jika memiliki Seulawah. Semuanya mempunyai corak yang berbeda dengan kekhasan yang tak sama satu sama lain. Lintasan masih sangat sepi subuh saat itu. Setelah keluar dari Kota Banda Aceh sejauh belasan kilometer barulah kami berpapasan dengan armada bus sore dari Medan. Terlihat Pusaka dan Putra Pelangi Perkasa melintas. Sempat ber
jalan yang pasti pasti, yang pasti jalan jalan